INIBANTEN.COM – Muhammad Mul kembali terpilih sebagai Ketua Karang Taruna Provinsi DKI Jakarta periode 2025-2030 dalam Temu Karya Daerah (TKD) Ke-XII yang berlangsung di Hotel Asyana Kemayoran, Jakarta Pusat, Minggu, 5 Januari 2025.Pemilihan dilakukan secara aklamasi dengan dukungan penuh dari peserta yang hadir.
Richard Achmad Supriyanto, pimpinan sidang pleno, memastikan proses pemilihan berjalan lancar dan sesuai agenda.
“Hasil pleno dari awal hingga akhir berjalan baik. Keputusan ini menjadi langkah penting untuk memperkuat roda organisasi Karang Taruna DKI Jakarta ke depan,” ujarnya.
Menurut Richard, terpilihnya kembali Muhammad Mul membawa tanggung jawab besar, terutama dalam memperkuat landasan organisasi dan membangun sinergi yang solid. “PR ke depan adalah memperkuat landasan organisasi dan rasionalisasi. Ini langkah strategis untuk memperkokoh Karang Taruna,” jelasnya.
Richard juga menyoroti pentingnya regenerasi kepemimpinan untuk menjaga kesinambungan organisasi. Ia berharap proses regenerasi dapat mempersiapkan kader sejak dini agar organisasi tidak hanya berorientasi pada seremonial. “Daya pikir dan kepemimpinan harus terus dikembangkan agar visi dan misi organisasi bisa tersampaikan dengan baik,” katanya.
Lebih lanjut, ia menekankan pentingnya sinergi dengan pemerintah daerah, termasuk pihak lurah dan kecamatan. Menurutnya, kolaborasi ini menjadi kunci keberhasilan program Karang Taruna dalam menjangkau masyarakat.
“Sinergi dengan pemerintah daerah sangat penting. Kita harus memastikan program berjalan sesuai rencana dan memberi manfaat nyata,” tambahnya.
Muhammad Mul mengungkapkan rasa syukurnya atas kepercayaan yang kembali diberikan. Ia berkomitmen melanjutkan program strategis, seperti pemberdayaan pemuda, pengembangan UMKM, dan penguatan kerja sama dengan pemerintah daerah.
“Ke depan, fokus kami adalah penguatan organisasi, sinergi dengan pemerintah daerah, dan program berbasis pemberdayaan pemuda,” tegasnya.
Sebagai langkah awal, Muhammad Mul berjanji akan segera menggelar rapat kerja untuk menyusun program kerja yang lebih strategis dan terarah. Salah satu prioritasnya adalah memperkuat administrasi dan hukum organisasi.
“Langkah pertama adalah memastikan administrasi dan aturan organisasi kokoh demi keberlanjutan program,” ujarnya.
Sidang pleno ditutup dengan pesan Richard agar seluruh anggota Karang Taruna tetap solid dan menjaga kekompakan. Ia mengingatkan pentingnya menyikapi dinamika internal organisasi secara bijak melalui diskusi konstruktif.
“Kalau ada dinamika, selesaikan dengan baik dan rasional. Jangan sampai merugikan organisasi,” tutup Richard.
Di bawah kepemimpinan Muhammad Mul, Karang Taruna DKI Jakarta diharapkan terus berkontribusi bagi masyarakat dan menjadi mitra strategis pemerintah untuk membangun Jakarta yang lebih baik.