INIBANTEN.COM – Rehan (13 tahun) dan Fajri (9 tahun) tersenyum lebar saat menyambut kedatangan Kapolda Riau, Irjen Pol Mohammad Iqbal, di rumah sederhana mereka di Jalan Sidomulyo, Kelurahan Padang Bulan, Kecamatan Senapelan, Pekanbaru, pada Rabu, 22 Mei 2024.
Kedua bocah ini sudah mengenal baik sosok Irjen Pol Mohammad Iqbal. Sebelumnya, pada satu setengah tahun yang lalu, Kapolda Riau ini mengunjungi Rehan dan Fajri yang saat itu tidak bisa menggerakkan kaki akibat Osteogenesis Imperfecta atau penyakit tulang kaca. Karena itulah, Kapolda Riau langsung membawa mereka ke rumah sakit untuk mendapatkan perawatan.
Kini, setelah 1,5 tahun, berkat penanganan dari Polda Riau, kondisi keduanya berangsur-angsur membaik. Rehan dan Fajri sudah bisa berdiri dan mulai belajar berjalan meski masih perlu dibantu orang tua.
Saat bertemu Irjen Pol Mohammad Iqbal, Rehan dan Fajri langsung mencium pipinya. Kapolda Riau menanyakan kondisi mereka dan merasa lega melihat perkembangan positif keduanya. Rehan bahkan berdiri tegak untuk menunjukkan kemajuannya. Melihat hal ini, Irjen Pol Iqbal mengucap syukur.
“Alhamdulillah, kondisi Rehan dan Fajri mulai membaik. Kami selalu memantau kesehatan mereka dan memberikan pengobatan di rumah sakit terbaik selama satu setengah tahun ini. Kami akan terus mendampingi mereka sampai bisa bermain seperti anak-anak lainnya. Sebagai anggota Polri, kami berkewajiban membantu masyarakat yang membutuhkan,” kata Irjen Pol Iqbal.
Kebahagiaan Rehan dan Fajri semakin lengkap ketika Kapolda Riau memberikan hadiah berupa seragam sekolah lengkap dengan sepatu, baju, dan topi. Kapolda juga memberikan dana untuk kebutuhan sekolah dan keluarga mereka.
Rehan, yang kini duduk di kelas V, bercerita, “Saya sekarang sudah semangat sekolah. Saya pergi ke sekolah dengan kursi roda yang sebelumnya sudah diberikan Pak Kapolda. Sekarang saya sudah bisa berdiri, saya senang.”
Ibunda mereka, Reni Angelina, mengungkapkan rasa terima kasihnya.
“Dulu kedua anak saya tidak bisa menggerakkan kaki. Pak Kapolda datang dan membantu mereka mendapatkan perawatan medis dan terapi. Sekarang kondisi mereka sangat baik. Terima kasih banyak kepada Pak Kapolda Riau yang terus membantu keluarga kami,” tutur Reni Angelina.
