INIBANTEN.COM – Tim gabungan dari Kejaksaan, Polres, dan Pengadilan Negeri Cianjur, Jawa Barat, sedang berupaya keras mengejar enam tahanan yang kabur dari ruang tahanan Pengadilan Negeri Cianjur beberapa hari yang lalu.
Kapolres Cianjur, AKBP Aszhari Kurniawan, mengonfirmasi bahwa satu dari tujuh tahanan yang kabur telah berhasil ditangkap di kawasan Desa Jamali, Kecamatan Mande, setelah mendapat informasi dari warga.
“Kami masih memburu enam orang tahanan lainnya yang diperkirakan masih bersembunyi di dalam kota Cianjur, namun untuk mempersempit ruang geraknya, kami lakukan berbagai upaya, termasuk melakukan penyekatan di perbatasan,” ujarnya, Jumat malam, 29 Maret 2024.
Dalam upaya mencegah para tahanan kabur keluar kota, petugas gabungan melakukan penyekatan di perbatasan wilayah serta melakukan patroli di kawasan Citarum, Gekbrong, dan Puncak. Setiap kendaraan yang mencurigakan akan diperiksa secara ketat.
Tim juga sedang berkoordinasi dengan polres terdekat seperti Bogor, Sukabumi, dan Bandung Barat, untuk membantu melacak keberadaan para tahanan yang kabur agar dapat ditangkap secepatnya.
Sebelumnya, ketujuh tahanan yang kabur tersebut merupakan pelaku kasus pencurian dengan kekerasan dan pemberatan. Identitas dan foto mereka sudah disebar, termasuk melalui media sosial, untuk membantu dalam penangkapan.
Meski satu tahanan telah berhasil ditangkap, petugas masih gencar melakukan pengejaran terhadap enam tahanan lainnya yang diduga masih bersembunyi di dalam kota Cianjur.
Asep Gunawan alias Haji ditangkap ketika hendak membeli makan di warung di wilayah Desa Jamali, Kecamatan Mande.
