INIBANTEN.COM – Pemerintah Kota Tangerang Selatan (Tangsel) melalui Dinas Cipta Karya dan Tata Ruang (DCKTR) telah meresmikan Alun-Alun Pondok Aren pada Rabu, 6 Maret 2024. Proyek pembangunan Alun-Alun ini, menggunakan anggaran tahun 2023 dan telah selesai pada akhir tahun tersebut.
Menurut Kepala Bidang Pembangunan DCKTR, Ihtiyan Herrmansyah, Alun-Alun ini dilengkapi dengan berbagai fasilitas olahraga seperti plaza, jogging track, lapangan basket, Shellter, jembatan dengan view 360 derajat, serta toilet laki-laki dan perempuan.
“Alhamdulillah, kesempatan hari ini telah diresmikan langsung oleh Pak Wali Kota Tangsel,” ujarnya, Rabu, 6 Maret 2024.
“Kami juga memperhatikan konsep jogging track yang lebih meresap air untuk kenyamanan pengguna,” tambahnya.
Selain Alun-Alun, Pemkot Tangsel juga melakukan renovasi lapangan sepak bola dengan total luas area mencapai 8500 meter.
Herman menambahkan, Kota Tangsel saat ini, telah memiliki 2 Alun-Alun yaitu di Pamulang dan Pondok Aren.
“Untuk kecamatan lainnya, akan segera menyusul sesuai dengan ketersediaan lahan di masing-masing kecamatan,” tandas Herman.
Diresmikan Wali Kota Tangsel
Wali Kota Tangsel, Benyamin Davnie, mengatakan bahwa Alun-Alun Pondok Aren menjadi jawaban atas kebutuhan akan ruang publik baru di Pondok Aren, yang dapat dimanfaatkan oleh masyarakat untuk berolahraga dan bersilaturahmi.
“Saya bersama bang Pilar sebagai Wakil Wali Kota tentu berusaha keras untuk menangkap setiap kebutuhan masyarakat seperti apa. Apa yang dapat kami persembahkan melalui instrumen pembangunan ini bagi masyarakat sesuai kebutuhannya bukan dengan keinginannya,” ucapnya.
“Saya berpesan kepada semua pihak, yang pertama kepada Dinas yang terkait kebermanfaatan atau daya guna dari lapangan ini bisa memberikan bantuan-bantuan yang diberikan, pengelolaan yang bertanggung jawab dari Dinas Pekerjaan Umum, Dinas Cipta Karya, kemudian Dinas Lingkungan Hidup, Badan Keuangan dan Aset Daerah dan lain-lainnya supaya pemeliharaan terhadap lapangan ini teknis supaya berusia panjang sangat dibutuhkan,” ucapnya.
“Silakan masyarakat Kecamatan Pondok Aren memanfaatkan lapangan ini sebaik-baiknya dengan batasan-batasan yang nanti diterbitkan. Tentu di sini, untuk aktivitas olahraga, tetapi kalau pertunjukan musik belum bisa kita izinkan karena ada beberapa hal yang harus kita perhatikan,” kata Benyamin Davnie.
“Saya titip jangan dicorat-coret, mari kita jaga kebersihan dan keindahan ini. Kita pelihara ini bersama, toilet juga dijaga,” tambahnya.
Diapresiasi Warga
Apresiasi pun datang dari warga sekitar, seperti Weni dari Puri Bintaro Hijau yang menyatakan kebahagiaannya dengan kehadiran Alun-Alun tersebut.
“Bagus ini, jadi senang untuk kita bisa berolahraga. Mudah-mudahan terjaga kebersihan dan keindahannya,” ucap Weni.
Sementara Bobi warga Parigi menyambut baik adanya fasilitas olahraga baru untuk masyarakat sekitar.
“Ikut senang jadi ada fasilitas baru buat olahraga masyarakat sekitar,” pujinya
“Alhamdulillah senang kita sekarang bisa ada tempat untuk olahraga dan fasilitas yang lainnya, jadi bisa ada tempat silahturahmi juga sama saudara saat weekend,” kata Agus (40 tahun) salah satu warga Pondok Aren
Alun-Alun Pondok Aren bukan hanya menjadi tempat berolahraga, tetapi juga sebagai wadah untuk silaturahmi antarwarga pada akhir pekan. Diharapkan, pengelolaan dan pemeliharaan fasilitas ini dapat terus berlanjut demi kenyamanan dan keindahan lingkungan. (ADV)
