INIBANTEN.COM – Menteri Perhubungan, Budi Karya Sumadi, telah mengumumkan rencananya untuk mempercantik dua stasiun kereta api bersejarah zaman kolonial Belanda, Stasiun Klaten di Jawa Tengah dan Stasiun Lempuyangan di Yogyakarta.

Tujuan dari upaya ini tidak hanya untuk melestarikan warisan kolonial Belanda, tetapi juga untuk meningkatkan kenyamanan bagi pelanggan. Ruang tunggu dan akses penumpang akan dioptimalkan untuk memastikan pengalaman perjalanan yang lebih baik.

Stasiun Klaten, yang menjadi bagian dari jalur kereta api pertama di Indonesia, akan mengalami sentuhan modernisasi sambil tetap mempertahankan keaslian sejarahnya. Sementara Stasiun Lempuyangan, salah satu stasiun tertua di Yogyakarta, akan diberi perhatian khusus untuk memastikan pengalaman penumpang yang lebih baik.

Selain itu, Budi Karya Sumadi juga mengawasi progres beautifikasi Stasiun Yogyakarta, yang merupakan langkah penting dalam meningkatkan kualitas ruang dan penampilan visual bangunan cagar budaya tersebut.

Rencana beautifikasi juga akan melibatkan stasiun lainnya di berbagai kota, termasuk Cirebon, Solo Balapan, Solo Jebres, dan Solo Kota. Dengan kolaborasi antara pemerintah dan PT KAI, diharapkan revitalisasi ini akan memberikan dampak positif bagi pengguna kereta api di seluruh Indonesia.

Selain Stasiun Klaten, Lempuyangan, dan Yogyakarta, kegiatan mempercantik dan memperindah stasiun juga akan dilakukan di Stasiun Cirebon, Solo Balapan, Solo Jebres, serta Solo Kota.

“Mudah-mudahan kita bisa bersama-sama PT KAI merevitalisasi dan mempercantik sejumlah stasiun di Indonesia,” ujar Budi Karya Sumadi, Selasa, 12 Maret 2024.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini